Laman

Advertising

Rabu, 02 Maret 2011

Spaceport America, Bandara Luar Angkasa Pertama

 


     Rencananya, Virgin Galactic, perusahaan tur antariksa milik taipan Inggris, Richard Branson, akan menggunakan fasilitas untuk meluncurkan para wisatawan ke suborbit antariksa dengan ongkos US$ 200 ribu. “Setelah upaya keras untuk menjalankan proyek ini, kami amat puas melihat Spaceport America akhirnya menjadi kenyataan,” kata Richardson.
     Virgin Galactic menginvestasikan lebih dari US$ 300 juta dalam mengembangkan sistem peluncuran antariksa baru, yang akan dioperasikan dari fasilitas baru itu begitu landasan peluncuran tersebut dibuka.
Sebelumnya, lokasi spaceport itu semula digunakan untuk melakukan peluncuran komersial pada 2007. Pada saat itu, sebuah roket yang mengangkut abu jenazah aktor James Doohan, yang berperan sebagai Scotty, kepala teknisi Starship Enterprise dalam film seri Star Trek, diluncurkan dari gurun dataran tinggi itu. Setelah melayang kembali ke Bumi, roket tersebut sempat hilang selama tiga pekan karena luasnya gurun yang mengelilingi pangkalan itu.

 
      Bandara yang mulai dibangun pada 2006 ini terletak di sebuah gurun pasir terpencil di dekat Kota Truth or Consequences, New Mexico, Amerika Serikat. Spaceport America berdekatan dengan White Sands Missile Range, fasilitas militer angkatan udara AS.
Konstruksi landasan peluncuran roket antariksa itu akan diawali dengan pembangunan landasan pacu, yang akan diikuti dengan sebuah terminal dan fasilitas hanggar pada akhir tahun ini.



Konsep:





Di kawasan barat bandara, tersedia fasilitas pendukung administrasi untuk kantor Virgin Galactic (maskapai penerbangan luar angkasa swasta milik milyuner Richard Bronson) serta New Mexico Spaceport Authority.
Pada restauran dan ruang kontrol misi, pengunjung bisa melihat langsung apron, runway, dan pemandangan di belakangnya.

Konsep Desain Interior:



 

Bandara ini juga didesain ramah lingkungan. Ia menggunakan teknologi yang disebut “Earth Tubes” untuk mendinginkan gedung, menggunakan panel sinar matahari, pemanas dan pendingin bawah tanah, serta ventilasi alami di musim panas. Pengunjung dapat memanfaatkan layanan shuttle bus menuju Spaceport.


Konsep Desain Eksterior:
 

Kawasan tengah, yang memiliki hangar seluas 4.366 meter persegi digunakan untuk menampung pesawat White Knight Two, dan SpaceShipTwo. Dua wahana itu dapat mengantarkan manusia ke luar angkasa. Di kawasan timur, tersedia kawasan pelatihan, operasional, terminal keberangkatan, ruang ganti pakaian luar angkasa, dan kawasan publik.
Wahana antariksa akan diluncurkan sampai ketinggian 15,2 kilometer dengan bantuan pesawat yang didesain khusus untuk membawa wahana itu. Begitu terlepas dari pesawat yang mengangkutnya, wahana antariksa tersebut dirancang bisa melesat ke suborbit dengan dorongan roket.


Konsep Pesawat:



Meski konstruksi bandara belum benar-benar rampung, akan tetapi sejak Oktober 2009, delapan misi penerbangan sub orbit (100 kilometer di atas permukaan laut) telah diluncurkan dari bandara tersebut. Bandara ini sendiri baru akan tuntas dibangun pada tahun 2011.
Namun Presiden Virgin Galactic Will Whitehorn mengatakan perusahaan itu telah menerima sekitar 300 peminat tur ke antariksa, yang telah memesan tempat. Whitehorn berencana memulai penerbangan dari pangkalan peluncuran antariksa itu dalam dua tahun.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...